Cerita kegiatan pertama akan kita
mulai dari kegiatan BHR alias Bina Hutan Rakyat. Apa sih sebenernya Bina Hutan
Rakyat itu? Bina Hutan Rakyat merupakan salah satu program Divisi Keprofesian,
Forest Management Students Club. Program ini merupakan program sosial dari FMSC
dengan objek kegiatan hutan rakyat di Bogor. Kegiatan ini telah terlaksana
sejak kepengurusan sebelumnya, namun tempat pelaksanaan kegiatan pada tahun ini
berbeda dengan tahun sebelumnya.
.JPG) |
Yukk diperhatiin biar pinter~~ |
Lantas mengapa kegiatan ini
menjadi sebuah kegiatan yang penting? Seperti yang kawan – kawan ketahui
bersama di pulau Jawa belakangan ini kegiatan hutan rakyat merupakan suatu usaha
yang kelihatannya semakin berkembang. Perkembangan kegiatan hutan rakyat ini
bahkan telah menjalar hingga Bogor loh. Nah, tentunya sebagai seorang rimbawan perkembangan
hutan rakyat ini perlu diberikan tanggapan positif. Salah satu tanggapan
positif FMSC terhadap perkembangan ini adalah dengan melaksanakan kegiatan Bina
Hutan Rakyat. Kegiatan ini secara garis besar bertujuan untuk mendukung
pengusahaan hutan – hutan rakyat yang semakin berkembang belakangan ini.
Pada tahun ini, Bina Hutan Rakyat
dilaksanakan di Desa Gobang, Kecamatan Rumpin, Bogor Barat, Bogor. Pelaksanaan
kegiatan Bina Hutan Rakyat ini dilakukan ke dalam beberapa tahap. Tahap pertama
dari kegiatan BHR ini adalah mengadakan kegiatan FGD (Focus Discussion Group). Pelakasanaan FGD ini memiliki tujuan untuk
memetakan keinginan masyarakat dalam memajukan kegiatan hutan rakyat di desa
mereka, sehingga output yang diinginkan oleh petani dapat tersalurkan dengan
baik kepada kami, dan tentunya FGD ini juga merupakan sarana bagi mahasiswa
manjemen hutan untuk lebih mengenal mengenai petani hutan dan hutan rakyatnya.
 |
Mba Pebi lagi diskusi nih~ |
 |
Evaluasi panitia nih kayanya |
 |
Bapak Kelompok Tani Kece banget dah :3 |
Dari tahap pertama tersebut
didapatkan hasil bahwa bentuk kegiatan yang diinginkan masayarakat berupa
penanaman jahe sebagai bentuk agroforestry serta penanaman bibit tanaman kayu
gratis. Maka pada tahap kedua, FMSC mengadakan pemberian bantuan berupa bibit
dan benih jahe sekaligus dilakukan penanaman di salah satu kebun milik warga.
Pada tahap ketiga yang duilaksanakan baru –
baru ini yaitu pada tanggal 12 Oktober 2013, kelompok tani mendapatkan bantuan
bibit sejumlah 2.200 yang terdiri dari bibit Gmelina, Sengon, Akasia, dan
Mahoni, Suren, Rambutan. Bibit – bibit ini merupakan bibit tanaman kayu yang
akan ditanam di hutan masyarakat.
Kegiatan Bina Hutan Rakyat ini tentunya
diharapkan masih dapat dilanjutkan minimal dalam satu tahun ke depan. Hal ini
dimaksudkan agar ada pengelolaan secara berkelanjutan sehingga dampak yang
dirasakan oleh warga lebih terasa serta menunjukkan hasil yang nyata. Jadi
walaupun kegiatan BHR 2013 ini sudah selesai, tetapi tetap diperlukan totalitas
dalam pengawasan kegiatan ini ke depannya. Pengawasan ini tentunya perlu
dukungan dari semua pihak agar pengusahaan hutan rakyat yang sedang melesat
pamornya sekarang tidak pernah padam. Seperti kata pepatah almost is never enough jadi mari tunjukkan totalitas tanpa batas
untuk kehutanan kita! :) [FMSC/RTM & MNH]
 |
Pak Cahyo emang kece dan selalu bersemangat :D |
 |
Nih Cara lepasin tanaman dari polybag yang bener~ |
 |
Penyerahan bibit jahe - jahean nih |
 |
Bibit Akasia |
 |
Bibit Gmelina |
 |
Bibit Mahoni |
 |
Bibit Rambutan |
Ucapan terima kasih: Masyarakat Desa Gobang atas partisipasinya,
Dosen – dosen yang sudah turut membantu, panitia yang sudah berusaha semaksimal
mungkin, dan masih banyak lainnya yang tidak bisa disebutkan satu persatu.
Terima kasih~ :D
0 comments:
Post a Comment